Desa Pakuwon

Sampah yang dihasilkan dari warga dikumpulkan dan di olah oleh bank sampah desa
dipilah dan dipilih serta dijadikan berbagai macam kerajinan tangan yang dapat bermanfaat bahkan sudah di ekspor hingga ke srilanka
berikut hasil kerajinan tangan dari Bank Sampah Desa Pakuwon

POTENSI ATRAKSI
ALAM	KETERANGAN	BUDAYA DAN SENI	KETERANGAN	BUATAN	KETERANGAN
Sungai	Sungai tersebut dijadikan sumber pencarian batu kali untuk dijual	Masjid bersejarah	Masjid yang selamat dari lahar dingin papandayan 15 tahun yang lalu	Kegiatan disekitar ladang	Bepotensi sebagai aktivitas agrowisata, trekking dan cycling
Ladang	Berbagai ladang yang ditanami dengan padi dan hasil dapur	Rabana Marawis	Dilaksanakan setiap malam kamis	Pabrik tahu (desa karang mulya)	Terdapat 6 pabrik
		Permainan Tradisional (pemain tongkat Gatrik, siguk,gobak sodor, bancakan)		Peternakan sapi, kambing, kerbau, domba	Dijadikan sebagai atraksi (membajak sawah, memerah susu sapi, wisata edukasi)
		Makan bersama warga setempat	Melakukan aktivitas bersama warga desa sesuai dengan budaya & rutinitas yang biasa dilakukan (ngeliwet saat jumsi, membuat rujak dengan ibu2)	Bank Sampah	Masyarakat mengolah sampah plastik menjadi figura dan sudah diekspor ke srilanka
				Home Industry	Dijadikan atraksi wisata dengan membuat makanan khas dari Desa Pakuwon dan dikemas secara rapih (proses pembuatan / wisata edukasi)

• Aktivitas Masyarakat

• Kondisi iklim sebagaimana halnya di desa lain di Kecamatan Cisurupan, Desa Pakuwon mempunyai iklim 7 (tujuh) bulan basah dan 5 (lima) bulan kering dengan curah hujan rata-rata 125 mm/bulan, keasaman tanah (pH) berkisar antara 6,00-7,00 dan jenis tanah Andosol/Latosol sebagian kecil Podzolik Merah Coklat, ketinggian antara 700-900 meter dpl.
• Kondisi topografi merupakan tanah pegunungan yang berbukit-bukit dengan kondisi tanah berhumus yang cukup subur. Karenanya seperti desa-desa lain di Kecamatan Cisurupan merupakan sentra produksi komoditas sayur mayur.